Minggu, 15 Januari 2012

be proud be thankful

hello everyone :)

beberapa tahun belakangan ini atau sekitar 10 tahun ini masyrakat perempuan di indonesia khususnya di jejali stigma bahwa cantik itu putih,langsing,semampai, ya stigma ini segera saja berkembang pesat di masyarakat dan kemudian di ikuti menjamurnya berbagai produk pemutih, obat pelangsing sampai obat peninggi badan di pasaran. segera saja seluruh lapisan masyarakat wanita dari yang di kampung sampai kalangan sosialita di kota besar ikut bergabung dalam histeria masal ini, bedanya kalau masyarakat perempuan yang berasal dari kelas ekonomi menengah kebawah mencari produk-produk tersebut di warung ataupun di supermarket, masyarakat perempuan di kelas ekonomi atas berbondong-bondong pergi ke klinik kecantikan dengan harapan keluar dari klinik tersebut mereka langsung berubah jadi cantik seperti yang ada di kepala mereka putih mulus kinclong (haha terdengar seperti ketok magic ya :D )

saya terdengar sangat sinis ya? kalian pasti mikir saya kulitnya coklat makanya menyidir nyinyir seperti yang barusan saya tulis diatas? kulit saya memang coklat atau bahasa kerenya tanning hmmm tone kulit saya kalau di produk MAC kira-kira sekitar nc 30-35 dan kalau habis panas-panasan atau abis liburan dipantai langsung berubah jadi nc 37-40 (ibu2 sosialita pasti ngerti ni ;p),jadi saya cukup coklat bukan ;) jujur saya juga pernah kemakan stigma soal cantik itu putih, waktu itu saya giat sekali mengunjungi supermarket/drugstore berburu krim pemutih, saya juga sempat keluar masuk klinik kecantikan menghabiskan seluruh kekuatan dompet saya yang waktu itu masih berusia putih abu-abu dan hasilnya kulit saya tetap coklat haha :D

lalu kemudian ketika duduk di bangku kuliah mata hati saya mulai sedikit terbuka setelah melihat teman-teman kampus yang amat sangat obses memiliki kulit putih, mereka sampai berani injeksi vitamin c (yaak ngeliat jarum suntik aja saya kocar-kacir),ada sih beberapa dari mereka yang pakai krim pemutih super tokcer, hasilnya? muka doank putih pucet kaya mayat tapi badan n tangan mereka tetap coklat. dari situ saya ngeri ternyata dilihat dari jauh masyarakat perempuan yang seperti itu terlihat menyeramkan, tidak natural, tidak percaya diri dan hmm terlihat menyedihkan dimata saya.

nah parahnya sekarang semakin banyak golongan masyarakat pria yang ikut-ikutan menilai cantik itu putih, dan bahkan memuja perempuan. hal ini secara tidak langsung merusak kepercayaan diri perempuan di indonesia yang memang 80% berkulit sawo matang dan memaksa mereka pada akhirnya untuk menggunakan produk pemutih instan.

hal-hal kaya gini seharusnya tidak perlu terjadi kalau masyarakat perempuan di indonesia sudah cukup cerdas pikiranya dan tidak cepat tergoda mata melihat berbagai iklan pemutih wajah yang sebenarnya pembohongan publik. pernah berfikir kalau semua aktris di iklan pemutih itu adalah keturunan chinesse atau indo? pernah berfikir bahwa ternyata tidak ada satupun iklan pemutih yang menggunakan aktris dari masyarakat perempuan di indonesia timur? jelas bukan bahwa semua iklan pemutih wajah di tv-tv itu adalah penipuan masal atau pembohongan publik. let me tell you kalo tone warna kulit itu tidak bisa diubah drastis sperti di ikla-iklan tersebut yang ada cuma di cerahkan mungkin satu atau dua tingkat, catet! saya bilang dicerahkan bukan di putihkan, ah sama saja? beda, manusia pasti selalu berkegiatan outdoor kan dimulai dari jemur pakaian sampai kerja lapangan nah mau tidak mau kulit akan terkena paparan sinar matahari dan tentu saja karna sistem tubuh kita super duper keren maka otomatis kulit membentuk sistem pertahanan yang di sebut dengan melanin naaah melanin ini berwarna coklat karena fungsinya memang menahan efek buruk sinar matahari yang bisa menyebabkan kanker kulit, semakin banyak terkena paparan matahari semakin banyak dan tebal juga produksi melanin di lapisan kulit kita, fungsi krim-krim tadi itu adalah mengurangi intensitas melanin yang sudah terbentuk di kulit kita menjadi normal. ssooooo mestinya kalau memang krim kamu bagus, krim itu cuma bisa membalikan warna kulit kamu menjadi normal, kalo kamu memang putih ya kamu balik putih lagi dan kalo kamu memang coklat ya balik lagi menjadi coklat, ga bakalan bisa menjadi lebih putih dari tone kulit asli kamu.

soo dari pada repot ngurusin warna kulit mendingan kita sebagai masyarakat perempuan mestinya lebih memikirkan hal lain yang jauh lebih produktif yang bisa meningkatkan kualitas diri kita sehingga orang lain ga akan cuman menilai kita dari fisik saja tapi juga dari sisi kita yang lain. terus berati jadi perempuan ga boleh dandan n merawat diri donk? ooo merawat diri itu harus, tapi bukan yang super lebay seperti memutihkan kulit atau bahkan sampai operasi plastik kan :)

tuhan pasti menciptkan kita dengan design terbaik sesuai dengan kehidupan yang akan kita jalani di dunia, bersyukur kalau kita terlahir sempurna, banyak lho manusia diluar sana yang bahkan untuk makan saja mereka tidak punya tangan, terus kita yang di beri fisik lengkap sibuk pengen ngerubah bentuk tubuh?hoho c'mon girl jadi perempuan yang bangga akan diri sendiri yuk dan lebih pandai bersyukur lagi :) dan soal laki-laki yang menilai cantik itu seperti di tv? tinggalin aja laki-laki yang macam itu karna laki-laki yang kaya gitu ga sayang kamu sepenuhnya mereka cuma sayang kamu dari fisik doank begitu kamu gendut dikit atau menghitam sedikit pasti mereka langsung cari yang lain, udah tinggalin yang kaya gitu mereka laki-laki berotak cemen masih ada ko laki-laki diluar sana yang sayang sama kamu tulus ga cuman soal fisik tapi cinta kamu apa adanya :)



be proud be thankful n_n

ciao ;)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar